5 Tips Memilih Tanaman Hias Untuk Pemula

5 Tips Memilih Tanaman Hias Untuk Pemula

Masih bertahan di rumah saja selama setahun ini? Saya acungkan 5 jempol untuk kamu yang lebih banyak menghabiskan waktu di rumah saat pandemi seperti ini. Hobi baru bermunculan, yang mana salah satunya adalah berkebun, atau bercocok tanam.

Akun Instagram saya yang dulu mayoritas membahas traveling, sekarang berputar haluan menceritakan tips dan trik tentang memelihara si anak-anak hijau tersebut. Gak nyangka, ternyata banyak temen-temen yang seneng dengan konten-konten saya itu. Salah satu pertanyaan terbanyak yang mampir di komentar ataupun di kotak inbox adalah: “Untuk gardener pemula, apa sih yang harus diperhatikan sih kak?”

Dari pengalaman pribadi, ada hal-hal yang paling penting untuk para pemula. Karena dulunya saya juga pemula, kan? Yuk kita bahas tips-tipsnya di bawah ini!

5 Tips Memilih Tanaman Hias Untuk Pemula

  1. Seberapa Besar Komitmen Kamu

    Persoalan komitmen ini sangat penting untuk menentukan jenis tanaman hias apa yang bisa diadopsi. Karena memelihara tanaman = memelihara makhluk hidup. Apakah sanggup menyiram tiap hari? Apakah punya waktu mengecek hama-hama yang berdatangan? Apakah sempat untuk memindahkan tanaman ke tempat yang terkena sinar matahari pagi setiap hari?

    Jika kamu bekerja dari rumah, tidak harus dampingi anak online school, ataupun masih single, harusnya jawabannya BISA ya. Jika ya, Monstera, Philodendron, Syngonium, dan rata-rata tanaman bisa dipelihara. Namun jika kamu masih ngantor dari luar rumah, pergi pagi pulang malam, punya 3 anak tapi gak punya mbak yang bantu, agak sulit memantau perkembangan tumbuhan setiap hari, kaktus, lidah mertua, sukulen, dan tanaman-tanaman yang tidak perlu sering siram cocok menjadi pilihan.
  2. Penempatan atau Arah Rumah

    Sinar matahari pagi adalah sinar matahari yang paling disenangi oleh tanaman hias. Sehingga jika rumah kamu menghadap Timur, it’s a blessing. Rumah menghadap Selatan juga ok, karena tanaman-tanaman bisa kena cahaya matahari sepanjang hari. Kalau hadap barat seperti saya, harus lebih usaha. Untuk pindahin pot biar kena sinar pagi, harus turunin pot supaya gak kena sentrong matahari siang yang kenceng.

    Jika rumah tidak terlalu kena sinar matahari, bisa pilih sirih gading, Hoya, ZZ Plant. Sedangkan jika kena simat pagi, bebaskeeeeun apa aja juga bisa bertahaan jika kena matahari pagi.
  3. Luas Lahan

    Jika halaman atau teras kamu luas, gak usah dipertanyakan. Mau tanem pohon beringin juga nggak ada yang protes. Tapi kalau kamu hanya tinggal di apartemen tipe studio, pilih tanaman yang tidak mudah rimbun dan membesar. Bisa pilih Pilea, Pachira, Aglonema, Begonia.
  4. Pilih Tanaman Yang Disuka, dibanding Tanaman yang Sedang Hits

    Nah, terkadang banyak nih orang-orang yang ngikutin seleb-seleb atau orang yang cukup terkenal di bidang bercocok tanam. Si A bilang Begonia bagus, mau ikutin. Padahal sebenernya kamu gak suka Begonia karena berbulu-bulu geli gituu. Kamu sukaa banget sama sirih gading, tapi kok para Planstagrammer gak terlalu bahas ya? BIARIN AJA. Adopsi apapun yang bikin kamu hepi, gak harus selalu ikutin orang. Yaaa, selama ad budgetnya sih.
  5. Budgetnya Ada Nggak?

    Ngomong-ngomong budget, jangan sampe main bela beli bela beli, eh tiba-tiba tabungan untuk masuk SD anak berkurang. Demi anak-anak ijo, eh masa depan anak beneran jadi luntang lantung. Perasaan tanamannya cuma 150,000 deh. Kok baru tanggal segini gaji udah mau abis? HEH MAEMUNAH, seratus mapuluh rebu satu pot. Pan elu jajan di live sale ampe 20 pot! Seminggu sekali pulaaak! LOLLLLL

Gemana gemana, seru kaaan bercocok tanam? Pastikan 5 hal di atas sudah dipahami dengan baik sebelum mulai adopsi tanaman banyak-banyak. Supaya nanti, ketika pandemi berakhir (AMIN YANG KENCENG!), tanamannya tidak dilupakan begitu saja dan makin sehat dan subur. Semoga tips ini membantu kalian semua, have a great day, guys!

PS: Artikel ini saya tulis untuk website JENIUS, dan saya rewrite lagi untuk blog Pribadi. Gambar diambil dari artikel JENIUS.

4 thoughts on “5 Tips Memilih Tanaman Hias Untuk Pemula”

  1. Sintia Astarina

    Baru denger istilah Plantstagrammer. Menarik banget! Btw aku tertarik dengan sirih gading. Sejauh ini mungkin tanaman itu kali, ya, yang bisa aku urus dan muat di kamarku. Hihihi. Makasih tipsnya, Kak, btw! :D

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pulau Padar Titiw

Titiw

Ngeblog sejak 2005

Female, Double (hamdallah sudah laku), berkacamata minus satu setengah yang dipake kalo mau lihat nomor angkutan umum doang. Virgo abal-abal yang sudah menjadi blogger sejak tahun 2005 yang pengalaman menulisnya diasah lewat situs pertemanan friendster.

Scroll to Top