New Job New Adventure!

So it was an ordinary day when a friend of mine on Facebook tagged me in her status. “Titiw kayaknya cocok nih sama pekerjaan ini“. Turned out, sodaranya temen saya tadi sedang mencari orang untuk menjadi Account Manager sebuah media publisher. Syarat paling mutlak adalah: Sudah menjadi orangtua. Ehhh enak aja. Saya belum tua. Berani-beraninya ngetag. Eh wait. Orangtua. Bukan orang tua. Ok, itu saya.

Mau cerita dikit.. Udah setengah tahun saya menjomblo dalam kisah kasih pekerjaan setelah resign dari pekerjaan saya yang terakhir sebagai Digital Manager di sebuah perusahaan swasta. Alasan resign waktu itu? Tentu saja karena ada anak yang harus dijaga dan saya belum yakin dengan adanya nanny atau daycare untuk menjaga Sherpa.

Baca juga: Arti Nama Anak Saya: Rayn Sherpa Mahesar

Setelah 6 bulan berlalu sebagai Ibu Rumah Tangga, apply pekerjaan ini gak ada salahnya kan? Lagipula kerja di perusahaan yang bergerak di bidang parenting cukup menggelitik hasrat saya untuk tahu dunia baru yang belum pernah saya geluti. Secara selama ini kerja di dunia digital terus menerus. Syaratnya apa saja untuk apply pekerjaan ini? Sudah menjadi orangtua, familiar dengan dunia digital, memiliki network yang mumpuni. More or less, it’s me. So I sent the CV right away.

Baca juga: Inmark Digital Goes To Bali!

Sekitar beberapa minggu setelah mengirimkan CV, saya dihubungi untuk interview via Skype oleh tim sales Indonesia dengan soundtrack gonggongan anjing. “Maaf ya mbak Titi, aku di rumah nih anjingku agak berisik“, sahut sang interviewer tanpa menunggu saya bertanya. Ternyata perusahaan ini belum punya kantor secara fisik di Jakarta. Dua hari kemudian, interview lagi oleh country manager yang di Thailand. Pengen ngobrol lebih banyak tentang film-film horor thailand yang gokil-gokil itu, tapi kok sepertinya ndak elok ya. YHA.

Beberapa minggu kemudian ketika saya lagi di atas ojek, email itu datang. Email bahwa saya diterima. Antara excited, dan perasaan ragu-ragu icuk merambah dalam dada. Excited karena “Yaaay finally kerja lagi, gak rungsing cuma di rumah lagi, ketemu orang baru lagii!” Sedangkan sisi hati yang lain merasa “Eh, keterima ya. Trus nanti anak gw gemana, siapa yang mandiin, kasih makan.. Trus ASI dia gimanaaaa”

Untunglah ternyata untuk sementara waktu saya belum “ngantor” karena menurut rencana kami akan punya kantor di tengah tahun 2017. PAS BANGET. Pas Sherpa udah gak ASI doang, pas ni bocah insha Allah udah mulai bisa komunikasi dikit-dikit, pas kalo saya mulai mau nyari mbak atau daycare. So I took the job with Bismillah.

And here I am, hampir sebulan menjadi Account Manager sebuah perusahaan publishing bernama Tickled Media, yang mana saya berfokus untuk bekerja di theAsianParent. Website parenting yang headquarternya di Singapore, dan ada juga di Thailand, Philippine, India, dan Malaysia. Akhir November lalu saya juga sempat bertandang ke Singapore untuk training. Lumayan, workliday sambil menyambangi tante yang tinggal tidak jauh dari kantor di Singapore.

So, kalau kamu mau mengadakan acara yang berkaitan dengan Ibu dan anak atau membahas parenting, please let me know agar ada tim theAsianparent untuk meliput acara kamu. Atau jika kamu kerja di brand atau agency yang inline dengan kami, jangan ragu-ragu untuk menghubungi saya di [email protected]. Mau ngajak saya lunch atau ngeteh-ngeteh sambil ngobrol-ngobrol tentang kemungkinan kerjasama? Boleh banget. Just bug me and i’ll get back to you ASAP.

So that’s my story about my new job, semoga berkah dan mencapai KPI dari Bubos sehingga dapet insentif buat jali-jali lagi. Ada aminnya pakbapak buibuuuuk? Aamiin! :’)

PS: I recommend you guys to open the id.theasianparent.com, esecially for mom-to-be and moms out there. Tons of great articles!